Total Tayangan Halaman

Selasa, 06 Maret 2012

" Kenapa "

Syurga pernah engkau janjikan
tapi neraka yang engkau berikan
salah apa aku wahai kekasih ?
untuk apa engkau bilang cinta bila akhirnya membuatku kecewa ?
telaga menjadi lebih sunyi dari biasa
jingga tak lagi menyapa meski hujan telah reda
serasa mati bumi ini
serasa hampa jiwa ini
melati nan putih tak lagi semerbakkan mewangi
entah apa lagi yang akan terjadi bila hati telah ternodai....

Dimana letak salahku kekasih
tak mampu aku berkaca diri
tak bisa aku mengeja apa yang termaktub
pada ungkap kata yang engkau lontarkan
padaku yang tak memahami akan ungkap rasamu dalam untai semu
kuhanya memahami kejelasan dan bukan mengabu-abu
kenapa engkau lakukan itu padaku yang jelas-jelas ingin mengabdi padamu
dalam kelebihanmu dan dalam kekuranganmu....

Debu telah menempel pada tubuhku nan berpeluh
bergulat menjadi satu dan melahirkan daki
cemeti diri telah melemah karena cinta sirna
gairah terkubur karena bathinku hancur
kenapa dan kenapa dewa dewi asmara tak membuka mata ?
padaku yang hina dan papa
padaku yang telah senja danbutuh kasih nan suci
padaku yang juga merindukan lelaki
untuk merajut cinta birahi, dalam sepi, sengal silih berganti....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar