Total Tayangan Halaman

Sabtu, 19 Januari 2013

Balance

Engkau bisa mengusirku
Engkau bisa memintaku untuk tidak menghubungimu
Sedangkan engkau tahu aku begitu mencintaimu

Tiba-tiba aku tahu engkau mengikuti status-statusku di Facebook
Engkau tebarkan jempol pada photo-photoku
Bagaimana bisa engkau lakukan itu ?
Tak ingatkah engkau bahwa engkau telah melarangku untuk menghubungiku ?
Kenapa engkau yang telah dengan tega seperti itu masih menggangguku dengan jempol-jempolmu ?
Tak adil.... !!

Akhirnya akupun menginbokmu dan kukatakan "jangan sentuh kehidupanku meski di maya"
Syukurlah engkau melakukannya
Syukurlah akhirnya balance itu kudapati
Tak menyentuh kehidupanmu
Tak mengenalmu
Tak ada berita apaun tentangmu
Karena aku memang tak pernah lagi mau melihat profilemu
Hanya kemaren saat aku menginbok dirimu, itu kulakukan karena aku tak suka jempol-jempolmu

Insan itu sama, ingin dikasihi dan ingin dimengerti
Hati yang tersakiti perlu obat bukan malah makin ditambahi sakitnya
Caramu, perlakuanmu terhadapku itu menambah sakitku
Membuatku menangis tersedu, teringat akan luka cintaku darimu

Kini kumenari sendiri, merayakan kebebasan darimu
Lepas dari rasa yang menggigit sakit
Lepas dari jempol yang membuatku sesak
Sendiriku dalam sepi adalah inginku
Putusanmu telah membuatku belajar melupakan
Dan jempolmu tak lagi bertebaran
Impas, tuntas, tak ada ganjalan..., balance.., tak saling tahu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar